Program Studi Jurnalistik FDK-Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) dan Radio Rewako Gowa 104 FM melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), di kampus UINAM pada Selasa, 4 Juni 2024 oleh Sekertaris Prodi Jurnalistik, Irnawati, M.I.Kom dan Dirut Rewako Fm (Diskominfo Gowa)
MoU ini bertujuan untuk kemitraan strategis dalam pengembangan jurnalistik dan Industri Media Lokal.
Kerjasama ini dengan konsep Teori Kemitraan atau Partnership Theory memiliki relevansi yang kuat.
Teori Kemitraan menekankan pentingnya kolaborasi yang saling menguntungkan antara dua entitas atau lebih, di mana setiap pihak membawa sumber daya, keahlian, dan pengalaman yang berbeda untuk mencapai tujuan bersama.
Dalam hal ini, kemitraan antara UINAM dan Radio Rewako Gowa mencerminkan diperlukannya kerja sama antara dunia akademis dan industri media untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menyebarkan informasi yang lebih luas dalam masyarakat.
Dari perspektif UINAM, kemitraan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar dari praktisi industri yang berpengalaman. Mereka dapat menerapkan teori-teori komunikasi yang dipelajari di kelas ke dalam praktik langsung dalam lingkungan kerja yang sesungguhnya.
Hal ini membantu memperdalam pemahaman mereka tentang dinamika media dan mengasah keterampilan praktis yang dibutuhkan di lapangan. Selain itu, kolaborasi dengan Radio Rewako Gowa juga membuka peluang untuk penelitian dan pengembangan dalam bidang komunikasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Sementara itu, dari sudut pandang Radio Rewako Gowa, kemitraan dengan UINAM memberikan akses ke sumber daya akademik dan potensi kreatif mahasiswa. Mereka dapat memanfaatkan pengetahuan dan ide-ide segar dari para mahasiswa untuk mengembangkan konten-konten yang lebih bermutu dan relevan dengan kebutuhan pendengar mereka.
Selain itu, kolaborasi ini juga membuka pintu bagi identifikasi dan pengembangan bakat-bakat baru dalam industri media, yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan stasiun radio dan industri media secara keseluruhan.
Dengan demikian, Teori Kemitraan mengilustrasikan bahwa kemitraan antara UINAM dan Radio Rewako Gowa tidak hanya menguntungkan kedua belah pihak secara langsung, tetapi juga berpotensi memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat dan industri.
Sinergi antara akademisi dan praktisi media diharapkan dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih beragam dan dinamis bagi mahasiswa, sementara juga meningkatkan relevansi pendidikan dengan tuntutan pasar kerja dan kebutuhan masyarakat lokal.
Dengan demikian, kemitraan semacam ini diharapkan dapat menjadi model yang inspiratif dalam membangun jaringan kolaboratif yang saling menguntungkan antara dunia akademis dan industri di masa depan.
Dekan Fakultas Dakwah danKomunikasi, UINAM, mengapresiasi MoU tersebut.Dia mengatakan kerjasama ini selain dapat memberikan pengalaman praktes kepada mahasiswa Jurnalistik UINAM serta mendukung pengembangan industri media lokal.
Direktur Utama (Dirut) Radio Rewako Gowa 104 FM, Dhyni Widyaswari Dwi Putri mengatakan, kerjasama ini sebagai langkah maju dalam mendukung pertumbuhan media lokal dan memberikan peluang baru bagi para pelajar dan profesional di bidang jurnalistik.”
