Jurnalistik Juara! Ganda Campuran Unggul Tipis Atas Manajemen Dakwah (MD) 23-21, 24-21 di Final Bulu Tangkis Porsedak

  • 29 Juni 2024
  • 04:07 WITA
  • Administrator
  • Berita

Jurnalistik Online- Ganda Campuran Jurnalistik sukses menyabet juara 1 cabang olahraga bulu tangkis usai mengalahkan tim Manejemen Dakwah (MD) dengan skor 23-21 dan 24-22 di babak final.

Pertandingan ini berlangsung dalam kegiatan Porseni Setingkat Dakwah dan Komunikasi (PORSEDAK) oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) di Gedung Olahraga (GOR) Aroepala pada Jumat, 28 Juni 2024.

Pasangan ganda campuran , Muh Alfiat Ahsan dan Dayenk Sara Syarkawi bermain maksimal demi memperjuangkan perolehan nilai tertinggi. Permainan cukup sengit dan menegangkan pun terjadi antara kedua tim. Bahkan, skor sampai mengalami deuce pada kedua babak.

Meski demikian, kepiawaian dari masing-masing pasangan berhasil merobohkan pertahanan lawan. Terbukti dengan kemenangan yang disambut suara gemuruh oleh para suporter dari tim Jurnalistik.

Kepada tim alanbantik, Fiat mengungkapkan bahwa kemenangan ini tidak lepas dari usaha dan kerja sama tim serta persiapan sebelum melakukan pertandingan.

“Latihannya itu dengan sering main supaya tidak ada kejadian miskom antara saya dan partner saya untuk tempat nya kadang di PKM UIN Alauddin Makassar atau menyewa tempat di luar kampus,” ucapnya saat wawancara Via WhatsApp pada Jumat, 28 Juni 2024.

Ia merasakan suasana mencekam sebab tekanan dari pendukung lawan juga suhu ruangan yang cukup panas. Namun dorongan dari suporter jurnalistik membuatnya optimis memenangkan pertandingan.

“Iya dari pertama pertandingan memang sudah ada pemikiran bahwa saya bisa mengalahkannya tapi kita juga tidak boleh menganggap remeh lawan,” ucap Fiat.

Sementara itu, ia berharap panitia pelaksana melakukan pembenahan untuk PORSEDAK selanjutnya agar kegiatan berlangsung sesuai dengan jadwal dan aturan yang ada.

“Yang perlu di benahi yaitu persoalan kejelasan jadwal untuk semua cabang lomba, pribadi saya masih bingung persoalan ini karna pihak panitia tidak tepat waktu mengirimkan informasi perlombaan yang akan di selenggarakan,” jelasnya.

Rasa bangga pun disampaikan Dayenk karena dapat berpartisipasi langsung dalam PORSEDAK. Hal ini ia jadikan sebagai batu loncatan untuk mengikuti kejuaraan badminton selanjutnya.

“Tentunya saya sangat berterimakasih kepada seluruh panitia dan yang bersangkutan dalam kegiatan ini semoga dengan adanya PORSEDAK ini bisa menjadi bekal untuk para mahasiswa dalam meningkatkan skill mereka,” ucapnya dengan penuh

Penulis: Nirwana Ulfah

source: alanbantik.com